Kamis, 25 November 2010

PELAJARAN SENIBUDAYA SEKOLAH MENENGAH DI KALSEL MEMPERIHATINKAN.

Sejak dulu sampai sekarang sekolah menengah di Kalsel sangat sedikit memiliki guru mata pelajaran seni budaya, sehingga mata pelajaran Seni Budaya banyak diberikan kepada guru yang bukan faknya. Jadi wajar jika guru tersebut sering mendapat kesulitan untuk membimbing, memberi contoh dalam praktik mata pelajaran tersebut. Apa lagi jarang sekali ada penataran, workshop atau pelatihan.. Tetapi ada juga sekolah yang maju seni budayanya walau pun mata pelajarannya dipegang oleh guru mata pelajaran lainnya, karena guru tersebut.menyenangi seni dan selalu bergaul dengan pakar seni atau seniman, rajin mengikuti setiap perubahan kurikulum, aktif menyusun RPP. Kepala sekolah dan orang tua murid ikut membantu dan menunjang keperluan kemajuan seni budaya di sekolahnya.Selanjutnya klik disini

Tidak ada komentar: