Minggu, 21 Juli 2024

 Biodata Arsyad Indradi :



Arsyad Indradi, lahir di Barabai tgl.31 Des 1949, disamping menyenangi sastra terutama puisi juga seni tari dan teater. Karya puisinya banyak dipublikasikan baik di media cetak lokal mau pun nasional.

Selalu aktif menghadiri event-event sastra di Kalsel dan Indonesia serta mengikuti Road Show Puisi Menolak Korupsi (PMK) dan Memo Untuk Presiden (MUP) lebih dari 30 kota di Indonesia.

 Antologi Puisi tunggalnya :

1. Nyanyian Seribu Burung ( KSSB, 2006 ),
2. Puisi Bahasa Banjar dan Terjemahan Bahasa Indonesia “Kalalatu “ ( KSSB, 2006 )
3. Romansa Setangkai Bunga ( KSSB, 2006 )
4. Narasi Musafir Gila ( KSSB, 2006 ),
5. Anggur Duka ( KSSB,2009)
6.Puisi Bahasa Banjar dan Terjemahan Bahasa Indonesia “Burinik” (KSSB,2009
7. Antologi Haiku “Tirai Hujan” memuat 1500 haiku, (KSSB,2016)
8. Antologi Puisi “ KAMAR “ Eksplorasi perjalanan musafir rindu. ( Pustaka Banua, 2017 )
9. Antologi Tanka “ Ruang Hening “ memuat 1500 tanka.(2023) 

Penghimpun :
1. Puisi Penyair Nusantara : “ 142 Penyair Menuju Bulan (KSSB,2006)
2. Kumpulan Esai dan Artikel dari beberapa sastrawan Indonesia dengan tajuk : Risalah Penyair  Gila  (KSSB,2009)
3. Buku Melirik Pantun Banjar (2023) 

AntologiPuisi bersama antara lain :

Jejak Berlari ( Sanggar Budaya, 1970 ), Edisi Puisi Bandarmasih, 1972, Panorana (  Bandarmasih, 1972), Tamu Malam ( Dewan Kesenian Kalsel, 1992), Jendela Tanah Air ( Taman Budaya /DK Kalsel, 1995), Rumah Hutan Pinus ( Kilang Sastra, 1996),Gerbang Pemukiman ( Kilang Sastra, 1997 ), Bentang Bianglala ( Kilang Sastra,1998), Cakrawala ( Kilang Sastra, 2000 ), Bahana ( Kilang Sastra, 2001 ), TigaKutub Senja ( Kilang Sastra, 2001 ), Bulan Ditelan Kutu ( Kilang Sastra, 2004 ),Bumi Menggerutu ( Kilang Sastra, 2004 ), Baturai Sanja ( Kilang Sastra, 2004 ),Anak Jaman ( KSSB, 2004 ), Dimensi ( KSSB, 2005 ), Seribu Sungai Paris Barantai  (2006), Penyair Kontemporer Indonesia dalam bhs China (2007), Kenduri PuisiBuah Hati Untuk Diah Hadaning (2008),Tarian Cahaya Di Bumi Sanggam  (2008), Bertahan Di Bukit Akhir (2008),Pedas Lada Pasir Kuarsa (2009),Konser Kecemasan (2010), Akulah Musi (2011), Sauk Seloka ( 2012), Puisi Menolak Korupsi I ( 2012), Puisi Menolak Korupsi 2a (2013), Lantera Sastra II (2014), Puisi Menolak Korupsi 4 ( 2015), Kata Cookies Pada Musim , (2015), Bunga Rampai Puisi Tifa Nusantara 2, (2015), Memo Untuk Wakil Rakyat,(2015, Musim ke-1 1000 Haiku Indonesia,(KKK,2015),  Anti Terorisme ,(2016), Musim ke-2 1000 Haiku Indonesia,(KKK,2016), Musim ke-3  Haiku Indonesia (KKK.2017) dll 

Anugrah yang pernah diterima :

1. Seni Tari dari Majelis  Bandaraya Melaka   Bersejarah pada Pesta Gendang  Nusantara VII Malaysia (2004), 
2. Seni Tari dari Majelis  Bandaraya Melaka Bersejarah pada Pesta Gendang Nusantara XII Malaysia (2009)
3. Seni Tari dari Walikota Banjarbaru  (2004 )
4. Seni Sastra dari Walikota Banjarbaru  (2010)
5. Seni Sastra dari Gubernur Prov.Kalsel (2010)
6. Anugrah Budaya dari Gubernur Prov. Kalsel (2014)
7. Sastra Dari Yayasan Kamar Sastra Nusantara Kalsel (2014))
8. Pengawas Seni Berprestasi I Kabupaten Banjar dan Provinsi Kalimantan Selatan (2009)
9. Anugerah Sastra dari Tifa Nusantara (2015 )
10.Anugerah Astaprana Utama dari Kesultanan Banjar (2016)
11. Anugrah Seni Budaya ( bidang Sastra ) dari Gubernur Prov.Kalsel (2023)
12. Anugrah/Piagam Sastra dari Badan Bahasa dan sastra Indonesia Pusat Jakarta (2024)

Tempat tinggal : Jalan Pramuka No.16 RT 03 RW 06 Kel.Mentaos Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan.Email : arsyad_indradi@yahoo.co.id

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Tidak ada komentar: